Di lingkungan akademik Program Studi Pendidikan Musik Universitas Lampung (Unila), “mayor” sebagai mata kuliah inti merupakan poros di mana seluruh kurikulum sebagai landasan yang secara sistematis mengubah bakat menjadi keahlian profesional. Bagi mahasiswa, mayor adalah sebuah simfoni yang terdiri dari berbagai elemen keterampilan, dimainkan secara harmonis untuk menciptakan seorang pendidik dan praktisi musik yang kompeten.

Di balik pilihan itu, terhampar sebuah proses yang intens. Setiap hari, di bawah bimbingan para dosen yang ahli, mereka tidak hanya memainkan nada, tetapi juga menggali ke dalam setiap detil teknik, ekspresi, dan sejarah dari instrumen yang mereka pilih. Mayor ini menjadi jati diri pribadi mereka, di mana jari-jemari dilatih atau tangan mereka belajar dengan ritme yang memukau.